Jumat, 19 November 2010

“MEMULAI BISNIS KECIL MELALUI HOBI”

“MEMULAI BISNIS KECIL MELALUI HOBI”

Sebelum memutuskan untuk berbisnis, ada baiknya kita memikirkan terlebih dahulu tentang jenis bisnis apa yang akan kita tekuni. Sebaiknya, jenis bisnis tersebut berkaitan dengan suatu bidang yang telah kita kuasai sebelumnya. Entah di bidang pertanian, elektronik, kuliner, dan sebagainya. Selain itu, untuk mulai berbisnis kita juga bisa mengandalkan hobi kita. Hobi adalah hal/kegiatan yang kita sukai. Pada dasarnya, setiap orang pasti memiliki hobi yang berbeda-beda. Ada yang hobi menggambar, memasak, menjahit, menulis, dan sebagainya. Banyak orang yang meraih kesuksesan dalam berbisnis melalui hobi.

Berbisnis melalui hobi, memiliki banyak keuntungan bagi diri sendiri. Karena kita melakukan suatu hal/kegiatan yang tentunya kita sukai. Sehingga berbisnis pun tidak akan menjadi beban, justru merupakan tantangan baru yang ternyata lebih menyenangkan daripada hobi tersebut kita pendam sendiri. Selain bisa mendatangkan Income (uang) bagi kita, berbisnis melalui hobi juga dapat dijadikan sebagai media untuk mengekpresikan diri yang mungkin bisa dijadikan sebuah inspirasi bagi orang lain.

Salah satu contoh bisnis yang dimulai dari hobi adalah Usaha Studio Foto Mini. Bisnis ini bisa ditekuni bagi siapa saja yang memiliki hobi fotografi. Dengan hanya menyediakan kamera digital, komputer, dan printer foto kita dapat membuka usaha ini di rumah dengan mengorbankan salah satu bagian dari rumah kita untuk dijadikan sebagai tempat usaha. Namun, tentunya kegemaran untuk memotretlah yang menjadi hal yang paling mendasar dalam usaha ini. Tapi, apabila kita hanya memiliki kesenangan memotret tapi tidak cukup pengetahuan tentang teknik-teknik memotret yang baik, jangan menyerah bgitu saja. Ada banyak cara untuk memperoleh pengetahuan tersebut. Diantaranya dengan membaca buku yang mengupas tuntas teknik memotret dan seni memotret atau belajar dari teman-teman yang memang ahli di bidang fotografi tersebut.

Setelah cukup belajar, latihanlah dengan memotret objek-objek sederhana, misalnya dengan memotret keadaan di sekitar rumah, anak-anak yang sedang bermain, dsb. Kemudian tunjukkan hasilnya kepada teman-teman untuk dimintai pendapat mereka tentang kualitas foto yang telah kita hasilkan.

Potensi pendapatan dari Usaha Foto Studio Mini, sebenarnya cukup menguntungkan. Untuk jasa foto yang standar, pasar terdekat yang bisa digarap dalam binis ini adalah menangani pesanan pas foto tetangga-tetangga dan masyarakat sekitar. Dari situ, kita bisa mendapatkan uang Rp 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) untuk setiap lembar kertas foto ukuran 4R yang bisa berisi 8 lembar pas foto ukuran 3x4 cm atau 6 lembar ukuran 4x6 cm.

Dibutuhkan kreativitas, untuk bisa menggarap pasar-pasar baru. Misalnya, foto hajatan perkawinan, khitanan, syukuran, promosi rumah makan, atau borongan di sekolah-sekolah. Omzet yang dihasilkan pun cukup menggiurkan, untuk jasa foto hajatan perkawinan atau sejenisnya, bisa ditetapkan tarif per album mencapai Rp 2.000.000,00 (dua juta rupiah) jika menggunakan peralatan lengkap.

Strategi pemasaran yang efektif dan murah yang dapat dilakukan adalah dengan menyebar selebaran serta menemui calon pelanggan door to door (dari pintu ke pintu). Calon pelanggan yang potensial adalah seperti calon pengantin, sekolah-sekolah, dan sebagainya.

Jangan lupa, untuk menyisihkan sedikit dari pendapatan yang masuk untuk memperbaiki dan melengkapi fasilitas studio foto. Seperti gambar background foto yang beraneka ragam. Selain itu, berusahalah untuk mencari trend terbaru dan teknik-teknik foto terbaik dengan cara mendatangi beberapa studio foto besar yang laris. Amati dan contohlah trik-trik dan trend terbarunya agar dapat diterapkan di studio foto mini yang dimiliki. Kunci dari keberhasilan bisnis ini adalah kreativitas, pantang menyerah, dan melihat peluang yang ada.

Sumber : http://www.kiwod.com/cerita-online/kiat-memulai-usaha-studio-foto-mini/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar